Minggu, Maret 09, 2008

TIGA BUKU YANG MEMENGARUHI


Inilah tiga buku yang memengaruhi hidup kita, termasuk saya tentunya. Pertama, Islam doktrin dan Peradaban karya (alm) Prof. Dr. Nurcholish Madjid, Kedua, 8 Etos karya Jansen H. Sinamo, dan ketiga Jejak Langkah Mengenal Allah karya Asfa Davy Bya. Buku "Islam: Doktrin dan Peradaban" merupakan buku yang membimbing kita pada akidah yang lurus dan benar, dalam memahami konsep ketauhidan dan semangat serta implikasi tauhid dalam kehidupan sehari-hari. Oleh karena itu, makna yang dikupas didalamnya diimplementasikan oleh semangat dan spirit etos kerja yang diformulasikan oleh Bung jansen Sinamo dalam semangat 8 etos kerja. Bung janson merupakan seorang inspirator yang selalu mengisi salah satu episode di Radio Smart FM; dan Radio Smart FM ini merupakan sahabat saya dalam kemacetan ria di ruas jalan tol di Jakarta. 8 Etos kerja ini merupakan 'perasan dan santan'nya isi kandungan Al-Qur'an, yang sebeanrnya dari pengalaman Bung Jansen menjadi motivator di Lembaga Carnegie. Perkenalan saya dengan Dlae Carnegie, kembali ke tahun 82an ketika saya menjadi mahasiswa di Cairo Mesir. Saya membaca karya Dale carnegie yang telah diterjemahkan ke dalam bahsa Indonesia - judulnya saya lupa - tapi isinya yang menceritakan jatuh bangu dan kesuksesan tokoh-tokoh yang telah mengukir kesuksesan dalam berbagai bidang. Pada saat itu fenomena 'motivator' belum semarak seperti sekrang ini. Saya merasakan sebenarnya ajaran Islam tidak berbeda dari apa yang digambarkan oleh Dale Carnegie, karena kita umat Islam hanya melihat Islam dari sisi formalnya saja, seperti aspek syariatnya dengan segala aturan dan kegiatannya. Kita belum melihatnmya dari sisi substansnya, yang pada tingkat ini seseorang akan smpai pada hakikt beragama yng 'khalis' da sempurna. Dari sisi trilogi Islam berada pada maqam 'ikhsan' yang secara generik Nabi menjelaskan bahwa kita menghamba pada Allah SWT seolah-olah Allah sedang memperhatikan penghambaan. Andaikan kita tidak melihat tapi kita yakini bahwa Allah melihat kita". nah... semangat da spirit "diperhatikan dan diawasi' Allah ini menjadikan nilai penghambaan dan perbbuatan dan pekerjaan menjadi susatu yang amt sangat bermutu. itulah yang ingin diraih oleh Bang Davy lewat karya, yang merupakan pengalaman dan pengamalan penulisnya, "Jejah Langkah Menenal Allah'. Jadi semangat keimanan yang diimplementasikan dengan 8 semangat etos kerja dan dibuktikan dengan 'tawajjuh' kepada Allah seperti dibimbing oleh 'Jeja langkah mengenal Allah' sudah cukup bagi kita mejadi seorang yang terbimbing dan tercerahkan, bahkan terselamatkan. Semoga. Amin.

Tidak ada komentar: